07 Juni 2009

Es Krim Unik....

















Yummy yah.. Pengennnnnnn...

04 Juni 2009

Perempuan Lebih Keras Kepala dari Lelaki

Selama ini para pria dikenal dengan reputasinya sebagai pihak yang keras kepala di antara kedua jenis kelamin yang ada. Padahal perempuan ternyata lebiih “keras kepala” lagi. Mengapa? Sebab sesungguhnya memiliki tengkorak kepala lebih tebal. Kalau yang ini memang sungguhan, bukan sekedar identik. Studi yang dilakukan oleh Jesse Ruan dari Ford Motor Company dan koleganya dari Tianjin University of Science and Technology, China ini memang membuktikan bahwa tulang tengkorak kepala perempuan lebih tebal dari lelaki.

Ruan menguji tengkorak kepala 3000 pasien di Tianjin Fourth Central Hospital melalui pemindaian citra dan ditemukan bahwa ada perbedaan menarik antara lelaki dan perempuan. Hasil studi ini memiliki imbas pada riset lanjutan serta desain alat pelindung kepala.

Pelindung

Rata-rata keteballan tulang tengkorak lelaki adalah 0,25 inchi atau 6,5 milimeter. Sedangkan perempuan 0,28 inchi atau 7,1 milimeter. Perempuan memiliki tengkorak kepala lebih kecil daripada lelaki, dari depan hingga belakang hanya sepanjang 171 milimeter dengan lebar 140 milimeter. Sedangkan lelaki mencapai panjang 176 milimeter dan lebar 145 milimeter.

“Ketebalan tengkorak antar gender berbeda, itu sudah terbukti dengan studi kami,” jelas Ruan. “Langkah selanjutnya adalah mengetahui apakah perbedaan ini memiliki pengaruh pada respon antar keduanya.”

Selain itu studi tersebut jika bisa dijadikan acuan dalam merancang alat pelindung kepala seperti helm dan sejenisnya. Untuk mendesain alat ini, bentuk kepala juga harus diperhitungkan dan membuthkan studi baru. Hasil riset ini dipublikasikan secara detail di International Journal of Vehicle Safety.

Hmm, apakah tulang tengkorak yang lebih tebal pada perempuan bisa diartikan mereka lebih keras kepala? Itu butuh stuli lanjutan lagi.

Panjang Jemari Menentukan Prestasi


Siapa sangka jari jemari ternyata bisa menentukan “nasib” manusia? Bukan ramalan lho, tapi ini hasil studi ilmiah. Anak lelaki dengan jari manis lebih pajang dari jari telunjuk bisa belari lebih cepat. Ternyata ukuran panjang jari terkait dengan hal-hal baik dan buruk yang dibawa oleh kesuburan, kerentanan terhadap penyakit, dan kepribadian.

Ilmuwan mengatakan bahwa peran hormon testoteron semasa di dalam rahim lah yang menentukan panjang pendeknya jari seorang anak. Tim ilmuwan dari Southampton University melakukan studi pada 241 anak lelaki usia 10-17 tahun pada kompetisi bakat di Qatar. Mereka yang memiliki jari manis lebih panjang ternyata mampu berlari lebih cepat daripada yang berjari manis pendek.

Matematika dan Bahasa

“Mereka unggul sejak garis start dan terus lebih unggul hingga selesai,” komentar John Manning, salah satu anggota tim ilmuwan itu.

Studi terdahulu mengatakan bahwa panjanng jadi juga terkait dengan tingkat agresi seorang lelaki. Anak-anak yang memiliki jari manis lebih panjang juga kerap meraih skor tinggi dalam matematika daripada skor verbal atau bahasa. Sedangkan mereka yang jari telunjuknya lebih panjang justru bagus dalam skor membaca dan menulis.

Tahun 2006 pernah juga dilakukan studi yang membuktikan bahwa panjangnya jemari juga ada hubungannya dengan prestasi atlet perempuan. Dan kabar buruknya adalah, mereka yang memiliki jari manis lebih panjang dari jari telunjuk justru berisiko menderita osteoartritis, demikian menurut jurnal Arthritis and Rheumatism.

Tahun 2004, American Journal of Human Biology memuat bahwa bagian tubuh yang tidak simetris -telinga kiri lebih besar dari kanan, misalnya- berhubungan dengan stres sang ibu saat mengandung mereka. “Stres saat hamil dapat menghasilkan anak dengan bagian tubuh tidak simetris,” jelas Zeynep Benderlioglu dari Ohio State University.
Wah, ternyata bentuk anggota tubuh kita juga berhubungan dengan perilaku dan otak kita, ya.

Otak Lelaki Lebih “Ribet” dari Otak Perempuan

Sudah lama orang mengira bahwa susunan otak lelaki dan perempuan berbeda. Secara sains, memang terbukti bahwa otak kaum Adam memiliki lebih banyak sinaps yang terkoneksi ke sel-sel di daripada kaum Hawa.

Tapi jangan ge er dulu, sebab ini bukan berarti bahwa lelaki lebih pintar dari perempuan. Lebih jelasnya, setiap jenis kelamin cenderung memiliki perbedaan jenis fungsi kognitif. Riset memperlihatkan bahwa lelaki cenderung melakukan kinerja baik di bidang perputaran mental objek dan persepsi spasial. Sedangkan kaum perempuan lebih naik di bidang daya ingat verbal dan kefasihan.

Beda Rasio

Ilmuwan saraf terus melakukan sejumlah pengujian untuk melihat perbedaan struktural antara kedua gender dan menemukan perbedaan kemampuan itu. Sejumlah studi terduly memperlihatkan bahwa lelaki dan perempuan memiliki rasio berbeda akibat beda densitas neuron atau sel-sel saraf di otak mereka.

Studi anyar yang dilakukan oleh tim ilmuwan Consejo Superior de Investigaciones Cientificas di Madrid ini melihat lebih dalam bagian otak dan menemukan perbedaan densitas sinap, persimpangan jalan antara neuron yang memungkinkan sel-sel berkomunikasi satu sama lain.

Pada daerah neokorteks temporal yang melibatkan proses sosial dan emosional, pada lelaki ditemukan lebih banyak sinaps dibanding perempuan. Temuan yang dipublikasikan di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences ini bukan berarti bahwa lelaki memiliki sirkuit otak yang lebih kompleks daripada perempuan. Arti lebih detail mengenai fakta ini barangkali bisa ditemukan dalam studi-studi mendatang.

Trik Agar Tidak Cepat Pikun

Lupa dimana menaruh kunci atau benda penting lain? Jangan takut, itu belum tentu gejala menderita Alzheimer. Berikut ada kiat agar kita tidak cepat pikun atau pelupa.

1. Beri makan otak
Anda adalah yang Anda makan. Kalau banyak makan junk food, maka otak kita jadi sampah juga. Lemak dalam makanan berkadar lemak tinggi bisa berimbas buruk pada sinaps otak. Sinaps adalah bagian yang menghubungkan neuron otak dan penting untuk belajar serta mengingat. Untuk menyehatkan bagian ini, makan banyak-banyak ikan salmon, buah kiwi dan semua makanan yang mengandung asam lemak omega-3.

2. Lakukan olahraga
Olahraga bisa meningkatkan daya ingat, berpikir lebih jernih dan mengurangi risiko penyakit kognitif. Sebab olahraga akan mengurangi tekanan pada tubuh, memompa energi lebih banyak ke otak. Aktivitas ini juga memicu pelepasan bahan kimia yang menguatkan neuron. Cukup setengah saja setiap hari. Jangan lupa lakukan peregangan otot.

3. Olah otak
Mengisi TTS, main games memori, ternyata juga olah otak yang mencegah kepikunan. Aktivitas ini menstimulasi otak sehingga otak kita terlatih untuk mengingat-ingat selalu alias tidak malas berpikir. Semua itu membuat sistem otak kita selalu siap bekerja kapan saja, tidak mogok.

4. Trik memori
Agak mirip dengan yang di atas, kegiatan ini membiasakan kita mengingat-ingat dan mengontrol daya ingat. Membuat prediksi juga bisa membantu proses daya ingat. Latihan ini berguna sebab kadang saat kita punya suatu ide, kita lupa data-data lain yang bisa mendukung ide tersebut.

5. Istirahatkan
Walau otak kita genius, kalau dipakai terus juga akan lelah. Maka beri istirahat agar kelak bisa bekerja lebih baik lagi. Sebuah studi mengatakan, tidur 90 menit di siang hari bisa membantu kinerja orak.

Tips Mengamankan Password Anda

Di saat kita membuat sebuah akun email atau apapun itu, kerap kita main comot saja untuk membuat password. Padahal password itu hal yang sangat sensitif. Langkah pertama dalam menjaga privasi online Anda adalah membuat sebuah password yang aman - misalnya bahwa sebuah program komputer atau seseorang yang gigih tidak akan dengan mudah dapat menebaknya dalam waktu yang singkat.

Tips untuk membuat sebuah password yang aman:

  • Sertakan tanda baca dan/atau angka.
  • Gunakan campuran huruf kecil dan besar.
  • Sertakan substitusi yang mirip, seperti angka nol untuk huruf ‘O’ atau ‘$’ untuk huruf ‘S’.
  • Buat sebuah singkatan yang unik.
  • Gunakan pergantian fonetik, seperti ‘Luv 2 Laf’ untuk ‘Love to Laugh’.

Hal-hal untuk dihindari:

  • Jangan pilih password yang tercantum sebagai contoh pada bagaimana cara memilih password yang baik.
  • Jangan gunakan sebuah password yang mengandung informasi personal (nama, tanggal lahir, dsb.)
  • Jangan menggunakan kata atau singkatan yang dapat ditemukan dalam kamus.
  • Jangan gunakan pola keyboard (asdf) atau angka urut (1234).
  • Jangan menggunakan password yang semuanya angka, semuanya huruf besar atau semuanya huruf kecil
  • Jangan gunakan karakter berulang (aa11).

Tips untuk menjaga password Anda:

  • Jangan pernah memberitahukan password Anda ke siapapun (hal ini termasuk kepada orang lain, teman serumah, burung kakaktua, dsb.)
  • Jangan pernah menuliskan password Anda.
  • Jangan kirim password Anda melalui email.
  • Secara periodik uji password Anda saat ini dan ubahlah ke password yang baru.

Berciuman Bisa Menghilangkan Stres!


Apa hubungan cinta dengan sains? Tanpa cinta, orang malas berciuman. Dan ternyata berciuman itu bisa melepaskan stres. Nah, ternyata cinta bisa diteliti secara ilmiah. Saat berciuman, akan dihasilkan sejumlah bahan kimia yang mengurangi kadar stres baik pada lelaki dan perempuan. Hanya saja pada kaum Adam bahan kimia itu jauh lebih banyak.

“Bahan kimia itu ada di dalam ludah,” jelas Wendy Hill, profesor neurosains di Lafayette College, dalam ajang American Association for the Advancement of Science, Jumat kemarin.

Penurunan Stres

Mereka melakukan eksperimen terhadap sejumlah pasangan heteroseksual yang berciuman selama 15 menit sambil mendengarkan musik. Pada mereka terjadi perubahan level bahan kimia oksitosin dan kortisol yang berkaitan dengan stres.
Pada cewek dan cowok sama-sama alami penurunan kadar kortisol setelah berciuman. Pada cowok, level okitosin meningkat, namun pada cewek tak terlalu banyak peningkatannya.

Studi ini dipresentasikan pada sesi Science of Kissing, yang juga menghadirkan pembicara lain, Helen Fisher dari Rutgers University dan Donald Lateiner dari Ohio Wesleyan University.

Masih seputar berciuman, Fisher mengatakan bahwa lebih dari 90% masyarakat manusia melakukan ciuman yang terdiri dari tiga komponen, yakni pemicu seks, romantika cinta dan penerimaan.

Tertawa Adalah Obat Terbaik!


Tertawa bikin awet muda. Apa iya? Yang jelas, bukan cuma manusia yang memiliki kemampuan tertawa dan tersenyum. Spesies primata lain ternyata juga bisa melakukan keduanya. Ini merupakan jenis perilaku yang merespon sinyal dalam suatu kelompok ketika ada emosi yang positif. Tertawa juga mengurangi stres dan berperan mempererat hubungan dalam kelompok.

Humor yang memicu tawa pada manusia memiliki beberapa tahap. Ketika menyimak suatu humor, kita memasuki tahap dimana kita berharap ada kejutan di bagian akhir. Lalu pikiran kita mulai mencari pemecah masalah, menginterprestasikan kejutan. Akhirnya otak kita berhasil mengapresiasi tahap-tahap tadi dan merespon dalam bentuk tawa.

Obat Terbaik

Adalah domapin, bahan kimia dalam otak yang bertanggungawab memicu otak untuk memulai tahapan mencerna suatu humor. Dopamin ini memungkinkan kita merasa nyaman saat kita tertawa. Beberapa studi mendemontsrasikan perbaikan kondisi kesehatan pasien yang kronis saat distimulasi dengan hal-hal lucu. Maka pepatah yang mengatakan bahwa tertawa adalah obat terbaik sungguhan terbukti.

Demikian hasil studi Dr. Beth Ann Ditkoff seperti yang dipaparkannya dalam bukunya, “Why Don’t Your Eyelashes Grow?: Curious Questions Kids Ask About the Human Body.”

Senyuman Bisa Meramalkan Pernikahan


Senyuman bisa meramalkan kebahagiaan pernikahan lho. Makanya hati-hati kalau tersenyum. Setidaknya demikian menurut studi terbaru. Cukup dengan memerhatikan senyuman yang terekam dalam foto suami istri, kita bisa tahu apakah pernikahan mereka bahagia atau tidak.

Para psikolog dari DePauw University, Indiana, telah melakukan riset pada sejumlah orang. Pada mereka diberikan foto pasangan suami istri, dan diminta untuk memberi nilai 1-10 pada intensitas senyum pasangan tersebut. Ternyata pasangan yang terlihat tersenyum dengan intensitas rendah terbukti telah bercerai. Sedangkan mereka yang tersenyum lebih ceria dan terkesan iklas, pernikahannya masih bertahan. Penilaian diklasifikasikan mulai dari senyum yang hanya mengangkat ujung bibir sampai yang menimbulkan kerutan pada mata.

Lebih Positif

Ada juga tes pada orang berusia di atas 65 tahun yang diminta memerlihatkan foto-foto masa kecil mereka. Ternyata mereka yang banyak tersenyum pada foto hanya sedikit sekali yang bercerai. Bahkan mereka yang banyak cemberut di fotonya berpotensi lima kali lipat mengalami perceraian dibanding mereka yang tersenyum.

“Mungkin senyuman mewakili sikap hidup positif seseorang dalam menghadapi masa depan,” komentar psikolog Matthew Hertenstein, salah satu ilmuwan tersebut. Bisa juga dikatakan bahwa senyuman membuat orang lain ikut merasa bahagia, termasuk pasangan hidupnya, sehingga pernikahan bisa lebih langgeng. Teori lain adalah, orang yang suka tersebyum biasanya menarik banyak teman sehingga teman-teman itu akan membantunya mengatasi pernikahan yang bermasalah.

Nah, mulai sekarang sering-seringlah tersenyum. Asal jangan senyum sendirian ya. Nanti justru ditakuti orang.

Orang Genius Tak Selalu Berprestasi, Tapi

Apa betul orang dengan IQ tinggi sudah pasti pintar? Ilmuwan Inggris berteori bahwa orang ber-IQ tinggi memang tidak akan selalu jadi ilmuwan penemu, peneliti hebat atau presiden, namun setidaknya mereka bisa memanajemen hidup dengan lebih baik.

Temuan ini berlawanan dengan studi yang pernah dilakukan di Amerika Serikat tahun 2007 yang mengatakan bahwa orang ber-IQ tinggi memiliki tingkat kesejahteraan yang sama dengan IQ rata-rata.

Supir Truk

Menurut studi yang dilakukan Aldo Rustichini beserta timnya dari University of Cambridge, orang dengan IQ tinggi mampu mengatur finansial lebih baik daripada yang IQ-nya rata-rata atau rendah. Mereka lakukan riset pada 1000 orang supir truk. DIlakkukan tes IQ, eksperimen sosial yan kompleks yang didesain untuk menguji keputusan ekonomi mereka. Supir truk dengan IQ tinggi cenderung lebih bagus dalam menilai risiko, memprediksi perilaku orang lain dan merencanakan masa depan.

‘Memiliki tingkat intelektual yang tinggi merupakan faktor tambahan yang bisa membantu seseorang memperbaiki kesempatan sehingga bisa menikmati keberhasilan ekonomi,” komentar Rustichini.
Selain itu orang dengan IQ tinggi juga lebih mampu mengevaluasi sejumlah pilihan kompleks atau mengambil keputusan saaat ada masalah.

Jadi, kesimpulannya, orang dengan IQ tinggi tidak akan selalu menjadi ilmuwan, peraih Nobel, juara kelas atau prestasi lain, namun tetap saja memiliki kelebihan dibanding yang IQ-nya biasa saja.

10 Ilmuwan Paling Gila di Muka Bumi

Mereka dikenal karena otaknya genius, temuannya yang berpengaruh pada dunia. Selain itu mereka juga populer karena nyentrik, agak gila, dan penuh kontroversi. Siapa sajakah mereka? Berikut 10 ilmuwan paling gila menurut LiveScience.com

1. Albert Einstein
Parodi kartun dan komik tentang Einstein banyak dibuat hingga masa kini. Mulai dari rambutnya yang amburadul atau ekspresi wajahnya yang dibuat “melet” atau teorinya sekalipun. Tak bisa dibantah penemu teori relativitas ini sudah jadi selebriti dunia sains. Namanya bahkan identik dengan kata genius dan gila itu sendiri.

2. Leonardo da Vinci
Menyusul popularitas Einstein adalah Leonardo da Vinci. Novel Da Vinci Code, tokoh komik, isu bahwa ia gay adalah bukti bahwa seniman dan ilmuwan Italia ini memang sangat terkenal. Ia juga diketahui sangat nyentrik. Peninggalannya berupa tumpukan buku sketsa, aneka aplikasi teknologi, mesin, tetap abadi sepanjang masa.

3. Nikola Tesla
Kalau yang ini, namanya sempat dikenal sebagai sebuah kelompok musik rock. Sebenarnya sesuai, sebab penemu radio nirkabel dan generator AC inilah yang memulai era elektrik di akhir abad ke-19 dan awal abad 20. Tesla dianggap gila sebab berani mendemonstrasikan bagaimana ia memakai tubuhnya sebagai konduktor listrik.

4. James Lovelock
Dikenal sebagai ilmuwan berwawasan lingkungan dan penemu hipotesa Gaia. Konsep perubahan iklim yang kini diributkan banyak orang sudah diusungnya sejak beberapa dekade silam. Lelaki kelahiran 1919 ini pernah memprediksikan bahwa tahun 2100 akan terjadi kematian massal terhadap 80 persen umat manusia. Wow! Akan terbukti jugakah?

5. Jack Parsons
Jack Parsons dikenal sebagai salah satu pendiri Jet Propulsion Laboratory. Tapi sesungguhnya ia juga sibuk berlatih sulap dan menyebut dirinya Antikris. Ia tidak pernah mengenyam pendidikan formal tapi mampu mengembangkan bahan bakar roket dan sukses mengantarkan Amerika Serikat ke angkasa pada Perang Dunia II. Tragisnya, Parsons menembak dirinya sendiri sampai mati di laboratoriumnya tahun 1952.

6. Richard Feynman
Ia adalah bagian dari tim genius pengembang bom atom. Feynman menjadi salah satu ilmuwan terpenting di akhir abad ke-20. Selain dikenal sebagai profesor, ia juga suka mengeksplorasi musik, alam dan mempelajari hiroglif suku Maya.

7. Freeman Dyson
Tahun 1960, Dyson menelurkan ide bahwa di masa depan manusia harus mendesain cangkang buatan yang dinamakan Dyson Sphere. Cangkang ini akan mengelilingi sistem tata surya dan menggunakan energi matahari secara maksimum. Saat itu ia dianggap sebagai pemimpi fiksi ilmiah. Ia juga yakin adanya kehidupan di planet lain. Menurutnya manusia akan berinteraksi dengan mahluk angkasa luar dalam beberapa dekade mendatang.

8. Robert Oppenheimer
Dijuluki sebagai bapak bom atom, lelaki kelahiran 1904 ini juga memiliki pandangan politik sosialis. Ia punya ketertarikan khusus pada kultur Hindu dan bahasa Sansekerta dan Belanda. Oppie, begitu pangilan akrabnya, senang mengutip kitab Bhagavad Gita.

9. Wernher von Braun
Di usia 12 tahun, Braun meledakkan gudang mainannya dengan kembang api. Dari situlah muncul ide mengembangkan roket. Akhirnya ia ditunjuk sebagai pempimpin program roket oleh Hitler. Ternyata ia juga meminati eksplorasi bulan dan antariksa. Di sela waktu luangnya Braun juga senang membaca filsafat dan sesekali bermain scuba diving.

10. Johann Konrad Dippel
Lahir dan besar di kastil Frankenstein, Jerman, Dippel dikenal sebagai penemu bahan kimia sintetis bernama Prussian Blue. Ia mengklaim pernah menciptakan cairan hidup abadi. Kabarnya, percobaannya itu terinspirasi oleh karakter yangs esuai dengan nama kastil tempat ia lahir, Franskenstein.

Diterjemahkan secara bebas dari LiveScience.

Bulan Juni Bingung

Bulan ini bingung mau posting tema apaan... yah sudahlah bulan ini postingan acak aja....